Macam Conjunctive Adverb dan Cara Penggunaan
Macam Conjunctive Adverb
Macam Conjunctive Adverb dan Cara Penggunaan. Konjungsi atau kata hubung sangat dibutuhkan dalam penggabungan klausa maupun kalimat tertentu. Dari berbagai macam konjungsi terdapat konjungsi keterangan atau biasa dikenal dengan sebutan konjungsi adverb. Apa sajakah dan bagaimana penggunaannya ?
![]() |
Macam Conjunctive Adverb dan Cara Penggunaan |
Pembukaan Artikel
Nah, pada artikel kali ini materi yang akan dibawakan adalah materi conjunctive adverb. Pada materi ini akan dibahas mengenai beberapa hal, yaitu mulai dari pengertian, fungsi dan kegunaan, macam, cara penggunaan, dan contoh kalimat beserta artinya. Untuk itu mari disimak dengan baik.
Definisi Conjunctive Adverb
Conjunctive adverb adalah konjungsi atau kata hubung untuk menghubungkan antar klausa maupun antar kalimat yang berfungsi sebagai katerangan. Klausa yang dihubungkan bisa antar klausa inti maupun klausa inti dengan klausa anakan. Untuk menghubungkan antar kalimat, biasanya terletak setelah titik.
Tidak hanya klausa dan kalimat, tetapi juga menghubungkan jenis kata lain seperti noun, adjective, adverb, dan lain-lain. Tentunya kata lain itu akan menjadi keterangan setelah ditambahi kata hubung tersebut.
Konjungsi keterangan terdiri dari berbagai macam bentuk. Setiap bentuk memiliki ketentuan penggunaan masing-masing. Sama halnya dengan fungsinya, namun fokusnya tetap sebagai suatu keterangan pada klausa maupun kaimat.
Fungsi
Konjungsi adverb dibagi lagi menjadi beberapa golongan berdasarkan fungsinya secara lebih spesifik. Ada yang berfungsi sebagai penambahan, pertentangan, untuk mneyatakan akibat, sebab, waktu, dan lain sebagainya.
Ketentuan dan Cara Penggunaan
Related : contoh adverbial clause
Ada beberapa ketentuan dan cara penggunaan conjunctive adverb. Untuk itu, perlu diperhatikan sehingga tercipta grammar yang baik dan benar. Namun, ada kalanya ketentuan ini tidak berlaku tergantung dengan maksud dari pembuat kalimat.
- Dua klausa inti dipisahkan dengan titik (.) atau semicolon (;) atau konjungsi tertentu.
- Posisi konjungsi adverb adapat berada di awal, tengah, maupun akhir.
- Konjungsi di awal kalimat biasanya diikuti oleh tanda koma (,).
- Konjungsi di tengah kalimat biasanya diapit koma.
Contoh :
- She works as a teacher here. Besides, she is a house wife.
- (Dia bekerja sebagai guru disini, selain juga dia adalah seorang ibu rumah tangga)
- I’m not really thirsty; however, I want some drinks.
- (saya tidak terlalu haus. Meskipun demikian, saya ingin beberapa minuman)
- I’m so hungry. I don’t, however, know what to buy and eat.
- (Saya sangat lapar. Meskipun demikian, saya tidak tahu apa yang dibeli dan dimakan)
Macam dan Jenis Conjunctive Adverb
Related : apa itu adverb
Pada bagian ini akan diberikan beberapa jenis penggolongan kata hubung keterangan beserta kata hubung dan contoh kalimatnya sekalian.
1. Addition (penambahan)
Kata hubung ini digunakan untuk menambahkan peristiwa beruba klausa ataupun kalimat. Dengan kata lain, jika ada konjungsi ini maka kalimat atau kalusa sebelumnya ditambahkan dengan yang lainnya.
- Also
- Besides
- Furthermore
- Moreover
Contoh kalimat :
- She is my friend at school; also, she is my sister.
- (Dia adalah temanku di sekolah juga dia adalah saudariku)
- I have no friend besides you.
- (Saya tidak punya teman selain kamu)
2. Contrast (pertentangan)
Kata hubung ini digunakan untuk menyatakan pertentangan dengan hal lain dalam sebuah gagasan yang utuh.
- However
- yet
- In spite of
- Nonetheless
- Nevertheless
- Instead
- Nevertheless
- On the other hand
- Still
Contoh kalimat :
- He lives in Indonesia but he can't speak Bahasa well.
- (Dia tinggal di Indonesia tetapi dia tidak dapat berbicara Bahasa Indonesia dengan baik)
- We are smartest here; still we can't solve it.
- (Kita paling pandai disini, namun kita tidak dapat menyelesaikannya)
3. Cause (sebab)
Kata hubung ini digunakan untuk menyatakan suatu hal yang mnejadi penyebab hal lain bisa terjadi.
- because
- as
- since
- for
- because of
- due to
- owing to
- as a result of
- unless
Contoh kalimat :
- I can pass the exam because I study hard.
- (Saya dapat melewati ujian karena saya belajar giat)
- She doesn't go to school because of sick.
- (Dia tidak pergi sekolah karena sakit)
4. Effect (akibat)
Kata hubung yang digunakan untuk menyatakan keterangan akibat dari suatu hal lain.
- Accordingly
- As a result
- Consequently
- otherwise
- dll
Contoh kalimat :
- We slept early yesterday. Consequently, we can wake up early this morning.
- (Kita tidur awal kemaren. Akibatnya, kita dapat bangun awal pagi ini)
- I must go early, otherwise I will miss my class.
- (Saya harus pergi awal, jika tidak saya akan ketinggalan kelasku)
5. Time (waktu)
Kata hubung ini digunakan untuk menyatakan keterangan waktu.
- Afterward
- At last
- At the same time
- Meanwhile
- Finally
- In the meantime
- Then
- Next
Contoh kalimat :
- After I have breakfast, I go to school.
- (Setelah saya sarapan, saya pergi ke sekolah)
- We try hard and frequently to solve the problem. Finally, we can solve it.
- (Kita mencoba dengan keras dan konsisten untuk meyelesaikan masalh ini. Akhirnya, kita dapat menyelesaikannya)
6. Condition (syarat)
Kata hubung untuk menyatakan ketrangan syarat tertentu.
- otherwise
- unless
Contoh kalimat :
- We can't enter the shop, unless we have some tickets.
- (Kita tidak dapat memasuki toko it, jika kita tidak memiliki beberapa tiket)
7. Goal (tujuan)
Kata hubung untuk menyatakan tujuan suatu hal terjadi.
- so
- so as to
- in order for
- dll
contoh kalimat :
- I need some foods so I can give it to them.
- (Saya butuh beberapa makanan sehingga saya dapat memberikannya pada mereka)
- We buy some books in order for you to finish your work.
- (Kita membeli beberapa buku agar kamu dapat mnyelesaikan kerjaanmu)
Penutup Artikel
Materi conjunctive adverb ini sedikit menyenggol atau bersinggungan dengan materi adverbial clause. Bisa dibaca di don-english untuk materi lainnya. Semoga tulisan ini membantu, sekian dan terima kasih.